Jumat, 29 Maret 2013

Tugas 2


TUGAS KE 2

Teori kepribadian sehat                                                                            1.Teori  psikoanalisis menurut Freud                                                             Psikoanalisis adalah cabang yang dikembangkan oleh Sigmund Freud dan para pengikutnya,sebagai studi fungsi dan perilaku psikologis manusia.Sigmund Freud sendiri dilahirkan di Moravia pada tanggal 6 Mei 1856 dan meninggal di london pada tanggal 23 September 1939.pada mulanya istilah psikoanalisa hanya dipergunakan dalam hubungan dengan Freud saja,sehingga “psikoanalisis”Freud sama artinya.Bila beberapa pengikut Freud dikemudian hari menimpang dari ajarannya dan menempuh jalan sendiri-sendiri,mereka juga meninggalkan istilah psikoanalisis dan memilih suatu nama baru untuk menunjukan ajaran mereka.Contoh yang terkenal adalah Carl Gustav Jung dan Alfred Adler,yang menciptakan nama “Psikologi analitis”dan”psikologi individual”bagi ajaran masing-masing.Psikoanalisis memiliki tiga penerapan :                                                 *.Suatu metode penelitian dari pikiran.                                                                                                                                       *.Suatu ilmu pengetahuan sistematis mengenai perilaku manusia.                                                                                                                         *.Suatu metode perlakuan terhadap peyakit psikologis atau emosional.
2.Teori BehavioristikJohn B.Watson,Pavlov,Skiner,Throndike              A.Aliran Behavioristik.(John B Watson)
Behavioristik diprakarsai oleh John B. Watson. Dalam teori ini menyatakan bahwa subjek psikologi dibatasi pada studi mengenai perilaku dan kegiatan – kegiatan manusia dan binatang yang dapat di observasi dan menolak bahwa pikiran sebagai subjek psikologi.
     B.Aliran Behavioristik.(Pavlov)                                                               
       Aliran psikolog di Rusia dipelopori oleh Ivan Petrovich Pavlov dikenal sebagai aliran behaviorisme di Rusia. Behaviorisme merupakan aliran dalam psikologi yang timbul sebagai perkembangan dan psikologi pada umumnya. Para ahli psikologi dalam rumpun behaviorisme ingin meneliti psikologi secara objektif . Mereka berpendapat bahwa kesadaran meruopakan hal yang dubious, tidak dapat di observasi secara langsung secara nyata.
C.Aliran Behavoristik.(Skiner)                                                                                                                                              Menurut Skinner, individu adalah organisme yang memperoleh perbendaharaan tingkah lakunya melalui belajar. Dia bukanlah agen penyebab tingkah laku, melainkan tempat kedudukan atau suatu poin yang faktor-faktor lingkungan dan bawaan yang khas secara bersama-sama menghasilkan akibat (tingkah laku) yang khas pula pada individu tersebut.
D.Aliran Behavioristik.(thorndike)                                                                                 Menurut Thorndike, adalah proses interaksi antara stimulus dan respon. Stimulus adalah apa yang merangsang terjadinya kegiatan belajar seperti pikiran, perasaan atau hal-hal lain yang dapat ditangkap melalui alat indera. Sedangkan respon adalah reaksi yang dimunculkan peserta didik ketika belajar, yang dapat pula berupa pikiran, perasaan atau gerakan / tindakan.Jadi perubahan tingkah laku akibat belajar dapat berwujud konkrit, yaitu dapat diamati, atau tidak konkrit yaitu tidak dapat diamati. Meskipun aliran behaviorisme sangat mengutamakan pengukuran, tetapi tidak dapat menjelaskan bagaimana cara mengukur tingkah laku yang tidak dapat diamati. Teori Thorndike ini disebut pula dengan “Teori Connectionism”.
3.Aliran Humanistik Moslow                                                                                        Manusia adalah suatu ketunggalan yang mengalami, menghayati, dan pada dasarnya aktif,punya tujuan serta punya harga diri. Karena itu ,walaupun dalam peneletian  boleh saja dilakukan analisis rinci mengenai bagian-bagian dari jiwa ( psyche) manusia. Namun dalam penyimpulan nya ,manusia seperti ini dinamakan pandangan holistic ( whole = menyeluruh). Selain itu manusia juga harus di pandang dengan penghargaan yang tinggi terhadap harga dirinya, perkembangan pribadinya, perbedaan individualnya dan dari sudut pandang kemanusiaan nya itu sendiri. Karena itu psikologi harus masuk dalam topic-topik yang selama ini hamper tidak pernah diteliti oleh aliran-aliran behaviorisme dan psikoanaalisis , seperti cinta , kreativitas , pertumbuhan ,aktualisasi diri ,kemandirian , tanggung jawab , dan sebagainya. Pandangan seperti ini disebut pandangan humanistic  ( human= manusia ).
        
DAFTAR PUSTAKA
A therapy,speech presented at western psycologi cal association annual therapy meeting,san francisco,1962
Glesser,William,Reality Therapy,Harper & Row,New York,1965
Bugental,James F.T.,”The Third Force in Psycology”,journal of Humanistic psycology,IV,I,Spring,1964.                        

Tidak ada komentar:

Posting Komentar